Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

KRISTEN MUNAFIK!

KRISTEN MUNAFIK! http://kabarinews.com/2010/04/28/kristen-munafik/   Kasim adalah seorang peternak ayam. Andreas adalah temannya bermain tennis. Sudah berulang kali Andreas berusaha mengajak Kasim kegerejanya. Tetapi Kasim selalu menolak dengan alasan bahwa di gereja penuh   dengan orang-orang munafik. Andreas mencoba menjelaskan bahwa tidak semua orang Kristen itu munafik. “Terus terang ya, saya muak dengan orang Kristen   yang sok suci. Rajin ke gereja, tetapi pada munafik semuanya. Lihat saja si A   yang tukang gossip, si B yang bermuka dua, si C yang suka bohong, ditambah si D   yang berpura-pura, si E suka menipu, dan masih banyak lagi. Semua sama saja.   Hanya belum ketahuan saja”, kata Kasim dengan ketus dan ketawa sinis. Suatu   hari, Andreas mengunjungi peternakan Kasim untuk membeli beberapa ekor ayam. Setelah    melihat-lihat ayam yang ada, Andreas memilih seekor ayam yang berkaki satu,   seekor yang buta, dua ekor yang sangat kurus, dan dua ekor lagi y
rupts you? Apakah Anda keberatan jika menyela seseorang yang Anda? Are you happy when people ignore you? Apakah Anda bahagia ketika orang mengabaikan Anda? Of course not. Tentu saja tidak. No one likes bad manners. Tidak ada yang menyukai perilaku buruk. People with bad manners are rejected. Orang dengan perilaku buruk ditolak. They do not get the good jobs or the promotions. Mereka tidak mendapatkan pekerjaan yang baik atau promosi. Their businesses do not succeed. Usaha mereka tidak berhasil. People with good manners are accepted. Orang dengan perilaku yang baik yang diterima. They are liked and supported. Mereka menyukai dan didukung. They have friends, luck and success. Mereka memiliki teman, keberuntungan dan kesuksesan. In a culture, manners are the lubrication that ease the frictions of social contacts. Dalam suatu budaya, sopan santun adalah pelumas yang mempermudah friksi kontak sosial. -- L. Ron Hubbard - L. Ron Hubbard When you improve your